BIMBINGAN TEKNIS MANAJEMEN PEMERAHAN DAN KESEHATAN TERNAK KAMBING PERAH KEPADA ANGGOTA MT. AN-NAHL BEM FAKULTAS PETERNAKAN UNRAM
Authors
A.R.S Asih
Fakultas Peternakan, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
K.G Wiryawan
Fakultas Peternakan, Universitas Mataram, Mataram, Indonesia
Abstract
Permohonan dari MT. AN-NAHL BEM Fakultas Peternakan UNRAM kepada Dekan FakultasPeternakan UNRAM setiap tahun untuk menugaskan Ir. A. Rai Somaning Asih, Ph.D. untukmemberikan bimbingan teknis tentang “Manajemen System Pemerahan dan Kesehatan KambingPerah yang baik dan benar” direalisasikan dengan pemberian surat tugas setiap tahun. Berdasarkansurat tugas ini kami berkerja sama dengan pemilik Peternakan Kambing “GOPALA” untuk membantumemberikan pelatihan “bimbingan teknis manajemen pemerahan dan kesehatan kambing perah untukmeningkatkan ketrampilan anggotanya sebagai bekal mereka setelah lulus sarjana nanti. Kegiatan inidirencanakan diadakan setiap tahun mengingat adanya regenerasi angkatan mahasiswa, dimana adayang selesai (Wisuda) dan ada anggota baru (mahasiswa baru}. Biaya pelaksanaannya ditanggungbersama dengan Peternakan “GOPALA” (sebagai penyedia materi seperti kambing, pakan kambing,obat-obatan dan fasilitas lainnya yang berkaitan dengan bahan yang dibutuhkan untuk pelatihan,sedangkan konsumsi, ATK dan transportasi ditanggung oleh anggota MT. AN-NAHL sendiri).Kegiatannya meliputi: membersihkan kandang dengan teknik yang efisien, memberi makan kambingsetiap hari dan memerah susunya serta memelihara kesehatan kambing dengan melakukanpemotongan kuku secara rutin, menyuntik kambing dengan wormectine secara berkala untukmencegah penyakit scabies, menangani ternak kambing yang sakit dan membantu kambing pada saatmelahirkan dan membantu cempe yang baru lahir untuk mendapatkan kolostrum serta menanganiinduk kambing pasca melahirkan. Hasil kegiatan dievaluasi dengan memberikan tes tulis (teori) danpraktikum dengan mewajibkan mahasiswa membuat laporan singkat hasil kegiatan mereka danmemberikan kesan dan pesan untuk perbaikan kegiatan pada tahun berikutnya. Hasil kegiatan inidapat meningkatkan ketrampilan mereka terutama dibidang penanganan kesehatan yaitu tentang“penyuntikan pencegahan penyakit Scabies” dan pemerahan kambing sesuai dengan prosedur untukmemperoleh susu yang higienis.