WORKSHOP PENGEMBANGAN MODAL SOSIAL NELAYAN DI ERA INFORMASI
Authors
Muhammad Arwan Rosyadi
Program Studi Sosiologi Universitas Mataram
Jalan Majapahit No. 62 Mataram
Syarifuddin Syarifuddin
Program Studi Sosiologi Universitas Mataram
Jalan Majapahit No. 62 Mataram
Khalifatul Syuhada
Program Studi Sosiologi Universitas Mataram
Jalan Majapahit No. 62 Mataram
Abstract
Tingkat ekonomi dan pendidikan mayoritas nelayan Desa Kwangko tergolong rendah. Sekitar 40 persen nelayan Kwangko merupakan keluarga tidak mampu. Mayoritas nelayan Desa Kwangko tidak memanfaatkan internet untuk membangun modal sosial, tidak memahami pentingnya membangun jejaring sosial melalui dunia maya serta tidak terampil mengakses informasi tersebut. Diperlukan workshop dan pendampingan bagi nelayan Kwangko tentang pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi, guna meningkatkan pemahaman tentang pentingnya membangun dan mengembangkan jejaring sosial melalui dunia maya, lebih terampil mengakses informasi kelautan, perikanan dan kenelayanan serta jaringan-jaringan sosial yang terkait. Metode pelaksanaannya melalui tahapan pra-workshop (pemetaan potensi nelayan dan focus group discussion), workshop, dan pasca workshop (pendampingan online). Dari kegiatan pemetaan potensi nelayan dan focus group discussion didapatkan data bahwa nelayan Kwangko belum memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam budidaya maupun penangkapan, dan adanya potensi pengembangan kelompok nelayan dan budidaya rumput laut. Workshop dilakukan secara luring sekaligus daring dengan dua tema: (1) urgensi membangun dan mengembangkan modal sosial nelayan melalui dunia maya dan (2) optimalisasi akses informasi kelautan dan perikanan serta jaringan sosial terkait melalui internet. Pendampingan online pasca workshop bertemakan operasionalisasi aplikasi kenelayanan dan penyusunan proposal (mengakses program pemerintah). Rangkaian kegiatan workshop ini dapat meningkatkan pemahaman nelayan tentang pentingnya membangun jejaring sosial, mempraktikkan mengakses informasi kenelayanan, dan mampu memanfaatkan program pemerintah melalui informasi online. Kata kunci : modal social; nelayan; informasi