PELATIHAN DESAIN BANGUNAN RUMAH DAN SEKOLAH TAHAN GEMPA DENGAN INOVASI BALUTAN LAPISAN FEROSEMEN PADA TEMBOK DI DESA GONDANG KECAMATAN GANGGA KABUPATEN LOMBOK UTARA
Authors
Buan Anshari
Magister Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Mataram
Jalan Majapahit No 62 Mataram, 83125, Nusa Tenggara Barat
Ni Nyoman Kencanawati
Magister Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Mataram
Jalan Majapahit No 62 Mataram, 83125, Nusa Tenggara Barat
Ngudiyono Ngudiyono
Magister Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Mataram
Jalan Majapahit No 62 Mataram, 83125, Nusa Tenggara Barat
Hariyadi Hariyadi
Magister Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Mataram
Jalan Majapahit No 62 Mataram, 83125, Nusa Tenggara Barat
Jauhar Fajrin
Magister Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Mataram
Jalan Majapahit No 62 Mataram, 83125, Nusa Tenggara Barat
Abstract
Kepulauan Indonesia merupakan wilayah yang rawan terjadi bencana geologi khususnya gempa bumi dan tsunami karena terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Indo-Australia dan lempeng Samudera Pasifika yang biasa disebut ring of fire. Pulau Lombok dan Sumbawa, berada pada posisi yang dekat dengan pertemuan dua lempeng tersebut yaitu Lempeng Indo-Australia di bagian selatan dan Lempeng Eurasia. Mengingat banyaknya korban jiwa dan bangunan rumah yang rusak atau hancur maka pada saat terjadi gempa di daerah yang berdampak sebagai lokasi mitra dalam hal ini Desa Gondang Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara, maka kegiatan ini bertujuan memberikan pengetahuan kepada masyarakat dan para tukang khususnya tentang bagaimana cara merencanakan suatu bangunan yang aman terhadap bahaya gempa dengan inovasi balutan ferosemen pada tembok tanpa memakai besi tulangan sebagaiman biasanya. Metode pelaksanaan dilakukan dengan dengan pejelasan tentang dasar-dasar pembuatan rumah atau bangunan tahan gempa dengan inovasi balutan ferosemen dan diakhir dengan praktek atau demo pembuatan tembok bata dengan mengaplikasikan balutan ferosemen untuk meningkatkan ketahanan terhadap bahaya gempa. Saat kegiatan pelatihan warga Desa Gondang sangat antusias mengikuti acara sampai selesai. Tingkat partisipasi masyarakat mencapai hampir 100% kehadiran dari yang diundang menghadiri acara workshop. Kata kunci: ferosemen; rumah tinggal; sekolah; tahan gempa